Hawaya, Aplikasi Cari Jodoh untuk Muslim Resmi Hadir di Indonesia
Basis mencari jodoh untuk umat Muslim, Hawaya, sah datang di Indonesia. Program ini, bisa didownload di toko program Android serta iOS.
slot online terpopuler jeli dalam perhatikan proses transaksi dana slot
Program ini pertama dikeluarkan untuk 2017 oleh pebisnis Mesir namanya Sameh Saleh. Waktu itu dia pengin menolong saudara wanitanya cari jodoh dengan nyaman dan aman lewat basis itu.
Dalam perubahannya, Hawaya juga bukan hanya dipakai oleh pemakai di Mesir serta beberapa negara Arab lain, dan juga di negara Eropa seperti Prancis, Jerman, Turki, Amerika Utara, serta Asia Tenggara seperti Singapura, Malaysia, serta Indonesia.
Kedatangan Hawaya di Indonesia tidak terlepas dari bertambahnya penetratif internet di Indonesia yang capai 64 % untuk Januari 2020, begitu menurut We Are Social (2020).
Hawaya sendiri mengakui berusaha menolong pemakai di Indonesia mendapati pasangan dengan masih menghargai adat serta budaya muslim.
CEO Hawaya, Sameh Saleh menjelaskan, saat masuk pasar Indonesia, Hawaya ajak serta menyambungkan muslim dengan status bujang yang pengin mengenali keduanya secara dalam hingga ke arah jalinan yang serius.
"Hawaya memakai pendekatan ilmiah, aman, serta diterima secara budaya, direncanakan untuk lelaki serta wanita Muslim dengan kemauan yang serius dan sudah disamakan secara budaya dengan adat komune," katanya, seperti diambil dari info yang diterima Liputan6.com.
Hawaya mengakui, basis ini fokus untuk privacy serta keamanan pemakai. Di mana, saat pemakai daftarkan diri, program akan mengotentikasi seluruh pemakai baru dengan metode pengecekan selfie.
Metode ini memakai tehnologi yang ditingkatkan untuk bikin profile palsu. Program ini tawarkan pilihan ke pemakai wanita untuk mengaburkan photo profile.
Disamping itu, Hawaya diperlengkapi peranan keamanan Guardian yang memungkinkannya pemakai menyertakan orang paling dipercaya seperti rekan serta keluarga saat berbicara dengan musuh macam.
Kecuali mendatangkan basis, Hawaya membuat panel berisi beberapa pakar yang eksper dalam rumor membuat jalinan. Panel pakar ini akan terjebak secara dalam dalam program spesial yang diberi nama Sisters-in-Hearts.
Program di atas, akan mengulas berkenaan rintangan yang ditemui beberapa Muslim bujang dalam membuat jalinan serta memberi jalan keluar untuk membuat jalinan sepanjang umur yang berarti.
"Kami pahami jika beberapa orang Indonesia mungkin hadapi desakan warga untuk jadikan pernikahan selaku salah satu arah hidup. Tetapi, kami mengetahui jika ada bermacam rintangan dalam mendapati cinta di dunia kekinian ini," kata Samah.
Dia menyebutkan, berjumpa secara online hanya permulaan dalam jalinan hingga dibutuhkan suatu hal untuk mempunyai jalinan yang lebih dalam.